Bahaya & Cara Berhenti dari Kebiasaan / Kecanduan Merokok
Indonesia
merupakan salah satu negara penyuplai kebutuhan tembakau dunia dan sudah banyak
di ekspor ke luar negeri. Selain itu, pendapatan negara lebih banyak didapatkan
dari tembakau. Tanah indonesia yang subur dan cocok untuk bertanam tembakau
inilah yang menjadikannya sebagai negara yang sebagian besar masyarakatnya perokok
aktif terutama para pria.
Ironinya,
sudah banyak generasi muda Indonesia yang mencoba merokok atau bahkan sudah
kecanduan merokok. Mulai dari sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas
(SMA), baik itu remaja pria atau wanita. Padahal merokok dapat menyebabkan
ketergantungan, terlihat pada sebagian besar para perokok akan merasakan hal
yang aneh dalam dirinya ketika satu hari tidak merokok. Selain itu, merokok
juga dapat mengakibatkan beberapa macam gangguan kesehatan dari mulai ujung
rambut sampai ujung kaki, seperti berikut ini.
Dampak Buruk / Efek Negatif / Bahaya Kecanduan Merokok bagi Kesehatan Tubuh
- Rambut Rontok
Merokok
dapat mengakibatkan rambut rontok hingga kebotakan. Sebab, rokok dapat
menurunkan sistem imun pada perokok, sehingga akan rentan terserang virus dan
penyakit salah satunya adalah penyakit lupus erythematosus. Penyakit ini dapat
menyebabkan beberapa gangguan kesehatan seperti rambut rontok, kebotakan, sariawan,
bintik merah pada wajah, tangan dan kulit kepala.
- Katarak
Dengan
merokok dapat beresiko mengalami gangguan pada mata, salah satunya adalah
katarak. Katarak merupakan penyakit yang menutupi bagian lensa mata dan
berwarna putih susu, sehingga dapat mengakibatkan kebutaan. Hal ini dapat
terjadi pada perokok, sebab rokok dapat melepaskan zat kimia pada paru – paru. Zat
tersebut kemudian di bawa oleh aliran darah hingga menuju mata, alhasil zat
tersebut akan terus menumpuk sampai menutupi lensa mata.
- Penyakit Kulit
Merokok
memang tidak diperuntukkan bagi seseorang yang menginginkan hidupnya sehat. Apalagi
bagi orang yang menginginkan kulitnya terhindari dari masalah kulit. Sebab,
merokok dapat merusak protein, menghambat aliran darah dan mengikis vitamin A.
Sehingga mengakibatkan kulit kering, keriput dan tidak lagi elastis. Hal ini
dapat dilihat pada bagian kulit sekitar mata dan bibir para perokok. Selain
itu, merokok juga dapat memicu tumbuhnya sel kanker kulit yang dapat
meninggalkan bercak di kulit dan penyakit psoriasis yang juga meninggalkan
bercak merah gatal serta berair pada kulit.
- Memicu Pertumbuhan Sel Kanker
Merokok
dapat memicu pertumbuhan sel kanker pada tubuh. Hal ini disebabkan oleh 40
macam kandungan zat karsinogen dalam satu batang rokok. Zat tersebut dapat
memperbesar resiko terkena kanker, seperti kanker paru – paru, kanker
kerongkongan, kanker pada mulut dan bibir.
Selain
itu, bagi perokok wanita dapat mengalami resiko terkena kanker uterus atau
kanker mulut rahim. Sebab, zat nikotin dalam asam rokok masuk dalam tubuh kemudian
terbawa oleh darah yang mengalir ke seluruh tubuh. Nah, zat nikotin inilah yang
dapat memicu pertumbuhan sel kanker up normal sehingga mengakibatkan kanker
uterus. Hal ini juga tidak hanya berlaku pada perokok, namun bukan perokok yang
menghirup asap rokok secara sengaja yang 2 kali lebih beresiko. Untuk itu,
hindari dan peringatkan para perokok agar menjauh atau menyuruh merokok pada smoking
area.
- Mengakibatkan Tuli
Hal
ini dapat terjadi karena merokok dapat menimbulkan penyumbatan pada pembuluh
darah berupa endapan yang dapat menghambat aliran darah, salah satunya aliran
darah yang menuju ke telinga. Karena adanya gangguan tersebut, para perokok
akan lebih beresiko mengalami tuli atau hilangnya kemampuan mendengar.
- Pengeroposan Tulang
Merokok
ternyata dapat mengakibatkan kepadatan tulang semakin menurun yang diakibatkan
menurunnya kadar oksigen dalam tubuh, sehingga terjadilah osteoporosis atau
pengeroposan tulang. Hal ini disebabkan oleh kandungan zat karbon monoksida
pada asap rokok. Zat ini sama dengan asap kendaraan bermotor dan asap pabrik
yang dapat menurunkan kadar oksigen sebanyak 15%.
- Karies Gigi
Merokok
dapat mengakibatkan gigi kuning, plak dan karang gigi yang disebabkan oleh zat
nikotin dalam rokok. Pada akhirnya juga dapat mengakibatkan terjadinya karies
gigi.
- Emphysema
Emphysema
merupakan salah satu penyakit pada paru – paru yang mengakibatkan kerusakan dan
pelebaran kantung udara. Sehingga dapat menurunnya kapasitas paru – paru untuk
menampung dan menghisap O2 dan mengeluarkan CO2.
- Menyebabkan Penyakit Jantung
Jantung
merupakan organ penting bagi kelangsungan hidup manusia. Namun, merokok dapat
meningkatkan resiko terkena serangan jantung. Hal ini dikarenakan merokok dapat
mempercepat detak jantung, disamping itu juga dapat mengalami penyumbatan pembuluh
arteri dan meningkatkan tekanan darah. Selain itu, merokok sambil minum kopi
juga dapat menggandakan resiko tersebut.
- Disklori Jari
Merokok
juga dapat membuat kuku tangan dan kaki menjadi berwarna kuning kecoklatan. Hal
ini dikarenakan adanya kandungan tar dalam asap rokok.
- Tukak Lambung
Rokok
dapat mengakibatkan beberapa macam gangguan pada lambung, salah satunya tukak
lambung yang sulit untuk disembuhkan. Selain itu, lambung tidak dapat bekerja
secara normal kembali.
- Menderita Penyakit Throaboanginosis Obliteran / beurger
Penyakit
ini dapat terjadi pada perokok yang diakibatkan oleh aliran darah yang terhambat karena adanya inflamasi pada
syaraf kaki dan arteri serta vena. Sehingga dapat mengakibatkan terjadinya mati
rasa apabila tidak ditangani lebih lanjut maka jalan satu – satunya harus
diamputasi.
Namun,
sebelum terlambat hindari dan berhentilah merokok supaya terhindar dari
berbagai masalah kesehatan seperti yang sudah dijelaskan diatas. Ada banyak
cara yang dapat dilakukan untuk berhenti merokok, seperti cara – cara berikut
ini yang dapat dilakukan dalam kehidupan sehari – hari.
- Bulatkan Tekad Berhenti Merokok
Untuk
berhenti merokok perlu adanya niat dan tekad yang kuat. Bagi yang sudah
mengalami kecanduan merokok hal ini mungkin terasa sulit, namun dengan didasari
dengan niat merokok mungkin keinginan untuk berhenti merokok akan dapat
terwujud. Mungkin pertama – tama dengan tidak merokok selama setengah hari
kemudian ditambah lagi sehari penuh dan seterusnya. Secara continue akan mulai
hilang rasa ingin merokok kembali.
Selain
itu, perlu juga adanya dukungan dari orang terdekat seperti keluarga dan
sahabat. Sebab kedua orang inilah yang selalu bersama kita di setiap saat. Mintalah
untuk diingatkan untuk tidak merokok dan meminta para perokok untuk menjauh
atau lebih baik menghindari para perokok tersebut. Pada akhirnya akan mulai
terbiasa dengan hal tersebut.
- Hindari Stress
Saat
mengalami stress para pecandu rokok lebih sering memilih merokok untuk
menangkan pikiran dan dapat menghabiskan beberapa bungkus rokok sekali duduk. Padahal
ada banyak cara yang dilakukan untuk menghilangkan stress akibat pekerjaan atau
masalah pribadi seperti menceritakan masalah kepada teman dan minta solusi yang
tepat atau liburan bersama keluarga dan teman.
- Biasakan Pola Hidup Sehat
Dengan
membiasakan pola hidup sehat seperti sering berolahraga, memakan makanan sehat
atau tidak begadang dapat menurunkan kecanduan akan rokok. Sebab, kebiasaan
yang kurang sehat seperti begadang, merokok sambil minum minuman berkafein dan beralkohol,
serta kegiatan santai dibarengi dengan merokok dapat menghambat proses untuk
berhenti merokok.
- Mencari Kesibukan yang positif
Dengan
menyibukkan diri dengan hal yang positif dapat membantu mengurangi kecanduan
merokok. Sebab, dengan menyibukkan diri dengan berbagai macam aktivitas positif
seperti berolahraga dapat mengurangi dan bahkan menghilangkan kesempatan untuk
merokok. Selain itu, hindari juga kesendirian atau sering melamun tanpa
kegiatan apapun sebab dapat memicu keinginan untuk merokok kembali dan carilah
kesibukan seusai makan.
Nah,
kebiasaan setelah makan lalu merokok cobalah untuk dihindari dengan mencari
kesibukan lainnya seperti berjalan – jalan atau pergi untuk gosok gigi merupakan cara yang cukup
efektif apabila dikerjakan secara rutin dan sungguh – sungguh.
- Perbanyak Minum Air Putih
Air
putih memang memiliki peranan yang cukup banyak bagi tubuh. Selain dapat
mencegah dehidrasi, minum air putih dapat mengeluarkan racun rokok dari dalam
tubuh dengan cepat. Untuk itu, perbanyak minum air putih minimal 8 gelas per
hari, agar dapat membantu program untuk berhenti merokok.
Sumber : http://www.kesehatanpedia.com/2014/12/bahaya-kecanduan-rokok-cara-menghilangkan-kebiasaan-merokok.html
0 komentar:
Posting Komentar